Rabu, 08 Desember 2010

"ia tersesat di sajak nya"

Ketika langit tak lagi biruu...
Mimpinya berubah menjadi abu...

Tiang ketegarannya goyah seketika!!
Menimpa keraguan yang amat dalam..

Kata ² nya itu - itu saja...
Seperti ini...
Tak banyak yang mampu ia katakan lagi..
Ataupun d tuang nya..
Apalagi harus melukiskan nya..

Ia sudah lupa dengan nafas itu..
Ia sudah berlalu dr atmosfer itu..
Ntah apa yg terjadi...

Andai ia bisa memilih
Dan seandainya saja ia mengetahui...
Kmana ia harus pergi

Aku rasa..
Ia tersesat di sajak nya..

Duduk diam sesekali menangisi dirinya
Yang tak mampu berbuat..
Mendadak pesimis di tengah gerimis

Ia tersesat di sajak nya..

Di antara kalimat yg ia untai sendiri
D deretan kata yg beruntut
Bergegas tegas di bait nya

Ia tersesat di sajak nya...

Disela intonasi dan penyampaiannya
tak menemukan jalan kluarnya..
Tak mampu menguraikan dan mengartikan!!

Ia tersesat d sajak nya..
Tak begerak di judul dan terjebak di bab akhir..
terbelenggu di sub - sub bab nya

Harapnya..
Beri ia nya sebuah petunjuk,atau setitik ilham..agar mampu keluar dari ketersesatannya..
Bagai lokomotif penggerak dalam dirinya!
Ia tersesat di sajak nya..
Ntah sampai kapan
Tersesat d sajak nya!!!!

Sabtu, 04 Desember 2010

"lebih dari elegi,dan tak mampu berharap" (5 L)

Lelah berfikir
Jenuh merasa
Letih berduka
Lunglai berair mata
Lesu tersenyum

Jatuh tersudut kaku
Melankolis tak tentu arah

Berbulan dirundung duka
Bertahun berharap - harap..
Berlalu diam begitu saja

Entah apa yang terjadi saat ini
Sknario spontant yang misterius
Terus berlalu d rebut waktu
Jalan lurus tak berujung
Sama saja menyesatkan!!

Anjing malam lalu menggonggong
Layak nya kafilah..
Pergi berlalu..
Tanpa ada yg d beri
Tanpa ada yg d sisakan
Tanpa ada yang membekas

Terlebih lebih duka malam ini..
Klihatan nya saja damai
Tapi konflik kian berkobar!!

Terkibar kekalahan tntg ingin
Jadi lagu yg sedih
..
"Lalu Berhenti berharap..."

Lebih dari sebuah elegi